
6 Cara Buat Kering Kentang agar Renyah dan Tidak Gumpal
Kering kentang merupakan salah satu lauk pendamping nasi yang digemari banyak orang. Rasanya gurih, manis, dan teksturnya yang renyah membuat sajian ini cocok disantap kapan saja—baik sebagai lauk nasi hangat maupun camilan. Namun, banyak orang yang masih mengalami kendala saat membuat kering kentang, terutama masalah kentang yang menggumpal dan tidak renyah setelah didiamkan beberapa jam.
Agar kering kentang yang kamu buat bisa tetap kriuk, tahan lama, dan tidak saling menempel, ada beberapa tips sederhana namun penting yang harus kamu perhatikan. Berikut ini adalah 6 cara efektif membuat kering kentang yang renyah dan tidak gumpal, lengkap dengan penjelasannya.

1. Gunakan Kentang yang Tepat dan Segar
Pemilihan bahan dasar menjadi kunci utama. Gunakan kentang bertekstur padat dan tidak terlalu berair, seperti kentang jenis Granola atau Rejeki. Kentang segar yang tidak lembek akan lebih mudah dipotong, digoreng, dan menghasilkan tekstur yang renyah.
Hindari menggunakan kentang yang sudah terlalu lama disimpan atau berair, karena hasil gorengan akan cenderung lembek dan cepat lembab setelah didiamkan.
2. Potong Tipis dan Seragam
Agar hasil kering kentang bisa matang sempurna dan tidak menggumpal, pastikan kamu memotong kentang tipis-tipis dan berukuran seragam. Kamu bisa menggunakan alat serut kentang (mandolin slicer) agar potongannya lebih tipis dan rapi.
Ukuran yang seragam akan memastikan semua kentang matang bersamaan dan tidak ada bagian yang terlalu tebal (masih mentah) atau terlalu tipis (hangus).
Tips: Jika kamu ingin membuat kering kentang berbentuk korek api, pastikan ukurannya tidak lebih dari 0,5 cm.
3. Rendam dan Bilas Kentang dengan Air Garam
Setelah dipotong, rendam kentang dalam air garam selama 15–30 menit. Proses ini membantu mengeluarkan kelebihan pati (tepung alami dalam kentang) yang menyebabkan kentang saling menempel saat digoreng.
Setelah direndam, bilas kentang hingga air rendaman bening. Semakin bersih dari pati, semakin kecil kemungkinan kentang menggumpal saat dimasak.
Tambahan: Kamu juga bisa menambahkan perasan air jeruk nipis agar kentang tidak cepat berubah warna.
Baca juga:Resep Tahu Telur Kuah Kacang yang Gurih Manis Untuk Makan Siang
4. Tiriskan dan Keringkan Sebelum Digoreng
Salah satu kesalahan umum adalah menggoreng kentang dalam kondisi masih basah atau lembab. Air yang tersisa di permukaan kentang bisa membuat minyak jadi cepat kotor dan menyebabkan kentang tidak kering maksimal.
Pastikan kamu mengeringkan kentang dengan benar:
-
Tiriskan kentang di saringan
-
Gunakan lap bersih atau tisu dapur untuk menyerap sisa air
-
Biarkan kentang terkena udara selama 30 menit sebelum digoreng
Semakin kering permukaan kentang, semakin besar kemungkinan hasilnya garing sempurna.
5. Goreng dengan Minyak Banyak dan Suhu Stabil
Kunci utama agar kering kentang tetap kriuk adalah proses penggorengan. Gunakan minyak goreng dalam jumlah cukup banyak (deep fry) dan pastikan suhu minyak stabil di kisaran 160–180°C.
Jika minyak terlalu panas, kentang akan cepat gosong namun bagian dalamnya masih mentah. Sebaliknya, jika minyak belum cukup panas, kentang akan menyerap minyak dan menjadi lembek.
Goreng kentang sedikit demi sedikit, jangan sekaligus dalam jumlah besar, agar panas minyak tetap terjaga dan kentang bisa renyah merata.
6. Tiriskan dan Dinginkan di Tempat Terbuka
Setelah kentang matang dan warnanya keemasan, angkat dan tiriskan di atas saringan atau tisu dapur. Jangan langsung ditumpuk atau dimasukkan ke wadah tertutup, karena uap panas dari kentang akan menyebabkan kelembaban dan membuatnya menggumpal.
Biarkan kentang dingin secara alami di suhu ruang selama 30–60 menit sebelum dicampur dengan bumbu atau sambal. Pastikan benar-benar dingin agar kerenyahannya bertahan lama.
Tips Tambahan agar Tidak Gumpal saat Dibumbui:
Jika kamu ingin menambahkan bumbu manis seperti sambal atau gula merah, berikut tips agar kering kentang tetap renyah:
-
Gunakan api kecil saat mencampur bumbu dengan kentang
-
Masukkan kentang terakhir setelah bumbu benar-benar matang dan menyusut
-
Aduk cepat dan angkat segera setelah bumbu menempel rata
Alternatif lainnya, kamu bisa mencampur bumbu di wadah terpisah tanpa pemanasan ulang, lalu aduk secara merata menggunakan spatula lebar.
Penyimpanan Kering Kentang agar Awet
Setelah kering kentang selesai dan benar-benar dingin, simpan di dalam toples kaca atau plastik kedap udara. Tambahkan silica gel food grade atau sejumput garam dalam kain kecil agar kelembapan tidak merusak kerenyahannya.
Hindari menyimpan di tempat lembab atau bersuhu tinggi. Dengan cara ini, kering kentang buatanmu bisa bertahan hingga 2 minggu dalam kondisi tetap garing dan lezat.
Kesimpulan
Membuat kering kentang yang renyah dan tidak menggumpal sebenarnya tidak sulit, asalkan kamu memahami proses dan mengikuti beberapa trik penting seperti merendam, mengeringkan, dan menggoreng dengan suhu tepat.
Dengan mengikuti 6 langkah di atas, dijamin hasil kering kentang buatanmu bisa setara dengan buatan profesional atau produk kemasan yang dijual di toko oleh-oleh.
Siap mencoba di rumah? Sajikan kering kentang dengan nasi hangat, sebagai taburan mi goreng, atau bahkan sebagai camilan gurih saat bersantai.